Seorang Polisi di Kediri Bunuh Diri dengan Luka Tembak pada Kepala

Seorang anggota Polsek Kunjang, Polsek Kediri, ditemukan tewas di kursi jaga di Mapolsek. Sayangnya, korban ditemukan tewas, dengan luka tembak di pelipis kanan menembus kepala kiri.

Informasi yang dihimpun, kejadian ini terjadi pada Sabtu (7 Mei) sekitar pukul 19.00 WIB. Sebelum jam tersebut, diketahui seorang petugas polisi berinisial Aipda BS berjaga di Mapolres Kunyang bersama dua petugas polisi lainnya.

Pada saat yang sama, dua anggota polisi dari Aipda BS berangkat sholat di masjid sebelah barat Mapolsek. Salah satu saksi rupanya mendengar ledakan seperti petasan.

Usai salat, salah satu polisi kemudian kembali ke mapolsek. Namun, polisi terkejut menemukan Aipda BS tewas di kursi penjaga.

Saat ditemukan kepala Aipda BS dalam kondisi luka di pelipis kanan. Senjata api jenis revolver juga terlihat tergeletak di tanah.

Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Kapolsek 911. Polisi juga melakukan olah TKP. Barang bukti termasuk pistol dan peluru juga disita di tempat kejadian.

Kepala Bareskrim Polres Kediri, AKP Rizkika Atmadha membenarkan hal itu dan tidak membantah. Dia membenarkan adanya peristiwa tewasnya seorang anggota polisi di Kediri. Namun sayangnya dia ragu untuk menjelaskan kejadian tersebut lebih detail.

Ya (benar ada kejadian bunuh diri),” ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon dari merdeka.com, Senin (5 September).

Saat ditanya sejauh mana perkembangan kasus tersebut, ia secara singkat menyatakan bahwa prosedur administrasi kasus tersebut telah dinyatakan ditutup karena ia menggambarkan kasus tersebut sebagai murni bunuh diri.

Semua administrasi sudah kami selesaikan. Ya, (murni) bunuh diri,” katanya.